Tuesday, August 25, 2009

Kontroversi Miss Universe

Ajang pemilihan ratu sejagad itu memang telah berlalu dan berhasil membawa putri venezuela sebagai juara. Stefania Fernandez, gadis berdarah campuran Ukraina, Galician, dan Polindia yang mewakili venezuela dan berhasil menjadi Miss Universe ke-58 di Bahama, baru berusia 18 tahun namun telah mengukir prestasi dalam kapasitas yang luar biasa. Tanah air sendiri belum berkesempatan untuk menjadi yang terbaik dalam ajang tersebut. Bahkan keikutsertaan wakil Indonesia di ajang tersebut masih menuai kontroversi beberapa pihak dari tahun ke tahun. Sebetulnya kontroversi itu sekaligus menunjukkan bahwa semua elemen bangsa ini peduli akan apa yang dilakukan pemuda-pemudi tanah air, namun bentuk kepedulian itu satu sisi positif dan lain sisi negatif.
Selama ajang tersebut berlangsung, Departemen pariwisata Indonesia, para sponsor, alumni putri Indonesia yang pernah ikut dalam kegiatan serupa, juga keluarga dan masyarakat umum tentu dalam keadaan harap-harap cemas akan kontribusi wakil Indonesia di ajang tersebut. Semua berharap Indonesia dapat memberikan yang terbaik, dapat membawa budaya dan karakter bangsa dalam setiap tutur kata dan gerak si wakil Indonesia. Akan tetapi, tak dapat dipungkiri bahwa ada pihak yang menanti kesalahan terjadi seiring tak diberikannya restu mengikuti ajang tersebut. Sesi baju renang merupakan salah satu sesi yang mendasari kontroversi. Tidak sesuai dengan budaya bangsa. katanya. Dalam bahasa pribadi, in my personal belief tepatnya, ajang Miss Universe merupakan kegiatan pemilihan putri terbaik dari semua peserta yang dikemas dengan sangat berkualitas. Memberikan penilaian berdasarkan banyak aspek dan dinilai oleh orang-orang berkompeten kelas dunia. Para putri peserta pemilihan tersebut tentu akan dinilai melalui kecerdasan, tingkah laku, dan kecantikan, dan untuk sesi baju renang menurut saya adalah suatu bentuk penilaian akan kecantikan wanita yang dapat diterima oleh semua peserta Miss Universe sehingga mereka memutuskan untuk mengikuti ajang tersebut. Jadi, semua peserta sudah paham betul akan adanya penilaian dari sisi itu. Tidak ada kegiatan melecehkan, toh mereka tidak berpose yang melecehkan diri mereka sendiri. Terelepas dari semua kontroversi yang terjadi, sebagai komponen bangsa Indonesia tentu kita sangat mengharapkan peran yang lebih baik dari wakil-wakil Indonesia mendatang.

2 comments:

  1. ahahah mantap.. kapan2 coba ikutan jadi miss univers re :D hehhe

    ReplyDelete
  2. xixiix... iya yak.. boleh lah kapan2... tapi dah kepentok umur deh keknya.

    ReplyDelete